ayo bahas tentang SH Terate

[AGUNGP]

 

Maksud Lu apa ?
.........................
Emang diakui silat adalah beladiri yang sarat dengan kekerasan ..
Dalam pengertian diajarin jurus teknik untuk berkelahi dan mencelakai lawan, tapi coba tengok Tujuan akhir dari silat, saya yakin 100 % tiada perguruan yang masuk anggota IPSI mengajarkan anak didiknya untuk berkelahi diluar ataupun buat onar...
..................................
Kalo ada yang memandang Pencak silat dari negatifnya, misalnya ada anggota yang putus latihan dari pencak silat tertentu melakukan kekerasan dengan menggunkan jurus yang pernah diajarkan gurunya maka tercemarlah perguruan tersebut..
Kalo berpikir lebih jernih Coba perhatikan koran/media disekitar kita selalu memberitakan banyak berita yang buruk2, ada sindiran ke para pemburu berita dengan semboyan "Bad News is Good news",

Pesan @ Mas ego
1. Terlalu picik, berpikiran sempit orang yang langsung percaya ,dengar berita terus dia bergibah dengan berita tersebut malah cenderung fitnah.
2. Kalo emas Mas ego sudah menyelidiki dengan pasti, bertemu langsung dengan mereka yang lagi berbuat sesuatu tidak menjujung nilai2 suatu perguruan dan dia mengatasnakan perguruan tersebut saya sangat berterima kasih atas informasinya.
3. Kalau no. 1,2 tidak benar aku mohon petunjuknya mas Ego , aku insyaallah ke jawa timu ada libur 2 minggu, anda ada dimana ?

[ego]

bwt mas AGUNGP saya coba kasih penjelasan.
saya brkata demikian krn sudah banyak bukti di lapangan.mungkin di daerah anda tidak terjadi hal yang demikian,tapi ada daerah Ponorogo,Trenggalek,dan sekitar itu terjadi perkelahian yang saya sebutkan sebelumnya.
Ini bkn mengada-ada.
silahkan anda cari info di Trenggalek dari masyarakat,anda bisa survei dan melakukan pendataan.
anda bisa cari sumber di Trenggalek.
 

[AGUNGP]

Luka selalu menimbulkan bekas.

Kau bisa menusukkan pisau dipunggung orang dan mencabutnya kembali
Tetapi akan meninggalkan luka
Tak peduli berapa kali kau meminta maaf….berapa banyak kau menyesal
Lukanya tetap tertinggal
Luka melalui ucapan sama perihnya seperti luka fisik.
.........................................................................................
Ada sebuah fakta,orang bisa bersikap apa saja terhadap fakta tersebut, apalagi penyampaian fakta tersebut sepotong2..

Menurut versi kadang2 kita, mereka cuma membeladiri, coba anda selidiki sendiri disana siapa yang selalu ditahan dipenjara biar persepsi kita sama.

Seperti yg. tak kemukakan diatas Luka selalu berbekas, setiap kita membela diri, misalnya ada orang bawa batu trus melemparin rumah kita , trus kita tangkap batu yg. kedua yg dilempar tersebut trus kita lempar kemuka orang yang mau merusak rumah kita.

Pertanyaanya :

1.Benarkah kita menurut semua orang ?  (tetu tidak bukan)
2.Salah kah org yg mau melempar rumah kita ?
3.Bila masalah sudah dijelaskan dan sama2 mengerti dimulut apakah luka dimuka ataupun rumah kita yg dilempar akan kembali pulih seperti sedia kala ?
.............................................................................................

Saran saya, kebenaran bisa dibagi tiga :

1. kebenaran menurut diri sendiri, dan ini relatif.
2.Kebenaran Umum , menurut UU/ pemerintah yang berlaku dan anda harus percaya yang mereka sebutkan .Dan semoga masalah yang merusak segera ditangani yang berwajib dan kita percayakan pada mereka.
Jadi bila pemerintah membubarkan salah satu perguruan PS yang merusak bisa dipastikan mereka merusak.
Dan bila masih dibiarkan jangan gampang menuduh sembarangan, itu mungkin hanya oknum.
3.Kebenaran hakiki, dan ini yang harus kita cari . Kebenaran yang tidak terbantahkan.
Smoga kita dapatkan sehingga kita bisa bertemu dengan Ilahi  .
.............
Salam saya,

Agungp
...
@ Mas ego saranku sebelum menyatakan statemen untuk pertanyaan , sebagai saudara yg terlahir dari anak keturunan Nabi Adam AS. mohon cek kebenaran pada 
sumber langsung yang berkompeten. (tabayun)
...
PSHT tidak mengajarkan untuk tawuran, bila ada yang berbuat onar dia tidak ber SH
(SETIA HATI)

[masboleng]

NGALAH(tidak mau meladeni), NGALEH(pergi), NGAWULO(bersopan santun), NGABEKTI(mengajak bicara baik-baik), NGAMUK(bertindak), adalah ajaran yg saya terima.
Sedulur SILAT, sebaiknya untuk masalah pertikain antar Perguruan SILAT di manapun berada, PONOROGO & MADIUN KHUSUSnya, janganlah kita saling menyalahkan antar perguruan mana yg baik maupun buruk, tapi alangkah baiknya jika kita mencari tau dari warga setempat yg menjadi ajang pertikaian tersebut, jika mengambil kesimpulan dari sumber yg belum tentu kebenaran dan belum tentu dia mengalami atau melihat kejadian yg nyata, sebaiknya jangan kita percaya.
sebab saya mendapat banyak versi kebenaran dan kesalahan dari berbagai sumber yg saya terima.
jadi jangan kita saling menyalahkan, alangkah baiknya kita saling bersikap koreksi diri sendiri, dan jangan membela maupun menyalahkan antar perguruan, semua perguruan SILAT maupun BELA DIRI itu sebenarnya baik, tetapi semua juga tergantung individu dari yg NGLAKONI, jika kita menggunakan baik maka ilmu itu juga baik, jika kita menggunakan untuk hal keburukan maka ilmu itu buruk, dan yg paling penting adalah didikan dari para seniornya, apakah dia mengajarkan ilmu untuk kebaikan atau untuk fanatik pada perguruan tersebut.
saya pernah mendengar dari salah satu perguruan SILAT(saya tidak akan menyebutkan perguruan apa) yg melakuakn latihan dibelakang rumah saya (dulu). sang senior lebih membimbing para junior/para calon pendekar perguruan tersebut untuk bersikap FANATIK pada perguruan tersebut dengan cara menyalahkan dan menjelekkan perguruan lain. (dulu pernah saya tegur sehingga sekarang tidak berlatih lagi di belakang rumah saya).
maka dari itu sebaiknya kita koreksi diri masing-masing sebelum menilai buruk pada sebuah perguruan SILAT atau BELA DIRI.
dan bagi siapa yg mau mencari kebenaran di daerah PONOROGO, sebaiknya tanya kepada pelatih TAE KWON DO atau dari PERSAUDARAAN RASA TUNGGAL di ponorogo, sebab dulu kedua perguruan tersebut pernah di serang oleh salah satu perguruan SILAT di daerah tersebut.

SALAM SILAT untuk semua PERGURUAN seNUSANTARA

[simpay]

salam sahabat2ku.....para pencinta Silat...

Mohon maap saya ikut sedikit menyampaikan pemikiran yang diajarkan Oleh guru saya....*Didunia ini tidak ada Orang yang Paling Jago....(paling hebat),karena setiap manusia masing2 diberikan kelebihan dan kekurangan oleh 4jJI,jadi yang paling hebat yaitu 4jJI(sang pencipta).
Tetapi kadang ada orang yang merasa dirinya (perguruannya)paling Jago atau paling hebat,itu dikarenakan oleh Ego nya yang besar,sehingga itu bisa menimbulkan pertikaian dengan perguruan Lain,dikarenakan masing2 merasa paling hebat,walaupun terkadang ada yang hanya membela diri karena diserang.
Jadi supaya kedepannya tidak terjadi pertikaian,maka diharuskan mulai dari setiap hati Individunya,untuk bisa menekan Ego nya itu,dan mengingat kembali istilah Diatas Langit Masih Ada Langit....dan diatas Langit Masih ada Penciptanya...(4jJI)...yang Maha Segalanya....
Dan saran saya kalau seandainya ada perselisihan sebaiknya diselsaikan dengan kepala dingin dan dicari akar permasalahannya(dimusyawarahkan),sehingga semuanya bisa diselsaikan dengan baik 

mohon maap kepanjangan.....mudah2an ada manpaatnya...

salam

Simpay (simpay Putra)
Garut       

[Ranggalana]

Di Desa saya pernah terjadi tawuran antar warga perguruan silat sampai parah, untung gak ada yang tewas, tetapi maksud-maksud menewaskan sangat nyata.

Saya perhatikan di ex-karisedenan Madiun seperti ada kebanggaan tawuran. Kenapa? Karena banyak murid perguruan silat  tidak mengolah kepribadiannya, hingga mudah dijadikan / menjadikan diri masa / gerombolan / crowd, yang punya psikologi sederhana dan suka kekerasan.

Di sinilah tanggung jawab perguruannya. Bila perguruan membesar dan banyak muridnya perguruan bertanggungjawab untuk tidak menjadikan murid itu sebagai gerombolan belaka, melainkan setiap murid itu harus bisa diasah jadi individu yang bertanggung jawab.

Perguruan boilah nanya diri sendiri, apakah selama ini ditekankan ritual-ritual yang melebur individu dalam kelompok dan tidak ada ritual yang mengindividukan sebagai pribadi mandiri? Lihat conto tawuran di SMA Jakarta, umumnya mereka tidak punya kegiatan yang mengembangkan kepribadian tetapi semua punya kegiatan sedikitnya sekali seminggu larut dalam barisan bersama menghayati kebangsaan, ke-SMA-anu-an dalam upacara yang sesungguhnya jiplakan langsung dari upacara militer Jepang saat perang Pasifik. Sedang dirumah mereka tidak diajari berkepribadian pula, paling nongkrong (jadi gang) atau bengong di depan TV (jadi pemirsa). Jadi kenapa ada yang heran kalau anak SMA tawuran?

Oleh karena itu, perguruan tetap bertanggung jawab, hanya mungkin selama ini belum bisa melihat tanggungjawabnya di mana. Polisi berkali-kali berusaha mendamaikan tetapi itu gak akan sukses bilamana perguruan belum memberikan olah kepribadian yang seimbang dengan olah persatuan kelompok. Apalagi bila persatuan kelompok itu ditambahi omongan superior, atau benci. Gak usah superior atau membenci, kalau isinya ritus-ritus kelompok itu mengagungkan perguruan dan kelompoknya melulu, dengan hawa-hawa militeristik, tentu kecenderungan tawuran sebagai masa yang punya psikologi sederhana dan dekat dengan kekerasan itu akan terus saja terjadi.

Demikian pendapat saya, kalau salah, mohon disalahkan.

Salam hangat,
Bram

[AGUNGP]

SESUNGGUHNYA SETAN ITU PALING MUDAH MEMASUKI DIRI SESEORANG MELALUI PINTU MARAH.

Bila seseorang marah terhadap sesuatu hal ataupun orang lain maka gampang sekali dirasukin setan.

Apa sih Hakekatnya marah itu ?

Bila orang sedang marah , dia bisa berbuat seperti setan ,walaupun dia mengatakan suatu kebenaran.

Kenapa manusia gampang terpancing kemarahanyya melihat sesuatu yang tidak berkenan dihatinya, ataupun melihat sesuatu yang menyalahkan suatu yang menyalahi kebenaran yang menurut dia.(mungkin ini sudah takdirnya).

Bagaimana mengendalikan kemarahan ?

Tentunya dengan sadar diri. (sebenarnya apa yang terjadi itu atas kehendak Siapa ?)

Semoga kita tetap arif dalam menyikapin suatu permasalahan, dan kita serahkan pada ahlinya, (hukum yang berlaku)

Salamm dari AgungP

[simpay]

Banyak faktor yang menjadikan terjadinya tawuran,baik itu Tawuran anak2 sekolah,Tawuran antar kampung ataupun yang sedang kita bahas sekarang ini Tawuran antar Perguruan....
Tetapi yg lebih penting itu bagaimana cara kita untuk mencegah supaya tidak terjadi lagi hal2 seperti tersebut...
mungkin salah satunya dengan meningkatkan ketaqwaan kita terhadap 4jJI,dengan menjalankan segala perintahnya dan menjauhkan segala larangannya,bisa juga dalam kurikulum pengajaran perguruan tersebut dimasukan juga pelajaran Agama(ahlak),supaya semua murid2nya dapat memahami apa yang sebenarnya diajarkan oleh Gurunya tersebut,dan dapat pula memahamai apa arti PENDEKAR yang sesungguhnya

salam

simpay
(Simpayputra Syahbandar Garut)

[coumeng]

Salam WIRO YUDO WICAKSONO
saya dari perguruan PS CEMPAKA PUTIH, salam aja dech buat kadang SH TERATE. Sebenar jurus2 silat mana sich yg ga bagus... Ada apa dimadiun? Eh yg tau hanya orang madiun lho

[Aguswin]

Silaturahmi dan komunikasi merupakan salah satu kegiatan positif, dan kami di Batam mulai mencoba untuk mengadakan kegiatan silaturahmi melalui latihan gabungan yang diikuti oleh berbagai perguruan pencak silat yang ada di Kota Batam.

Di sini hanya ada sekitar 25 perguruan yang terdaftat di Pengcab IPSI Batam, diantaranya yaitu Setia Hati Terate, Setia Hati Organisasi, Kera Sakti, Perisai Diri, Persinas Asad, Pagar Nusa, Tapak Suci, Merpati Putih, Cempaka Putih, dan lainnya.

Alangkah bangganya menyaksikan ratusan pesilat dengan memakai pakaian seragam silat yang berbeda-beda berkumpul di lapangan untuk berlatih bersama-sama. Setelah latihan usai, para pengurus dan pelatih masing-masing perguruan berkumpul bersama, ngobrol-ngobrol dan silaturahmi dalam bentuk sarasehan.

[Ranggalana]

Kegiatan silaturahmi yang sangat bermakna Mas Aguswin. Profisiat buat Anda dan kawan-kawan yang melangkahkan kaki menuju arah yang sangat baik ini.

Saya mendo'akan semoga kegiatan ini bisa menjadi kegiatan rutin yang dinanti-nantikan dan disayangi segenap pesertanya. Semoga tenaga persaudaraan yang dikelola dengan baik bisa mempengaruhi dunia persilatan yang lebih luas lagi.

Sekali lagi, salut dan profisiat!

Salam hangat,
Bram

[Aguswin]

Maaf ... kalo boleh tanya, apakah SH Terate mempunyai larangan kepada para anggotanya untuk mengikuti kegiatan-kegiatan silaturahmi seperti latihan gabungan seperti ini ?

[warga terate]

Maaf ... kalo boleh tanya, apakah SH Terate mempunyai larangan kepada para anggotanya untuk mengikuti kegiatan-kegiatan silaturahmi seperti latihan gabungan seperti ini ?

ohh.. gak ada larangan sama sekali koq mas.latian gabungan kan tujuannya untuk mempererat silaturahmi. sehubungan saya juga pernah menjadi pelatih SH Terate di salah satu PTN di Jatim, pada hari minggu sering kami berlatih bareng anak2 TS, PD, taekwondo juga ada. cuma, klo pas ada pemberian materi khusus buat siswa, ya dicari waktu laen yang private, coz bagaimanapun juga, ada sebagian materi yang khusus buat intern PSHT.
pada waktu saya latian di Pusat Madiun, sya juga pernah latian bareng ma TS. malah warga2 TS yang datang ke padepokan, dan kita2 juga wellcome banget kok. jadi secara umum, gak ada larangan buat kegiatan2 latian gabungan/semacamnya seperti itu.
salam persaudaraan

[YwK]

  Top Markotop dech buat SHT, semoga di Ikuti oleh SHT-SHT cabang lainnya di Indonesia terutama jakarta, bagaimanapun juga kita sama2 hobi silat, karena saya belum pernah denger orang hobi sama perguruannya, pasti hobinya silat hehehehehe. Salam silat

[warga terate]

Salam WIRO YUDO WICAKSONO
saya dari perguruan PS CEMPAKA PUTIH, salam aja dech buat kadang SH TERATE. Sebenar jurus2 silat mana sich yg ga bagus... Ada apa dimadiun? Eh yg tau hanya orang madiun lho

gak ada jurus pencak yang gak bagus Mas
semuanya bagus, tinggal pendekar/SDM nya yang bisa memanfaatkan ilmu tersebut. seperti pisau, kalo sering diasah, maka akan juga semakin tajam.
saya dari madiun mas, jadi jelas tau ttg perguruan sampeyan. tapi di tempat saya, masih sedikit yang ikut.