SIKU-SIKU HITAM PONDOK PINANG

[P_Muda]

 
Salam buat semua sahabat silat dimanapun berada. Sebelum saya cerita tentang aliran siku-siku hitam yang ada di Pondok Pinang, saya akan cerita sedikit tentang tempat yang bernama Pondok Pinang ini.

Pondok Pinang adalah sebuah Kelurahan kecil di daerah Kebayoran Lama, yang terjepit antara Lebak Bulus, Pondok Indah, dan Bintaro. Dahulunya pertama kali saya pindah, tahun 1979, Pondok Pinang adalah daerah hutan karet, tidak ada listrik, tlp, dan jalan beraspal. Tp uniknya Pondok Pinang banyak mempunyai perguruan silat untuk ukuran kampung sebesar Pondok Pinang. perguruan itu ada yang merupakan asli, Pondok Pinang ada juga perguruan besar yang mempunyai cabangnya disana. Nah perguruan itu antara lain;

perguruan asli;
1. Siku2 Hitam, H. Mamak. Profilenya nanti akan saya ceritakan di topic ini.
2. Jampang Bulu, Bpk. Endjo. Silatnya belum jelas tp gurunya pernah jd guru SMP saya. Orangnya seram banget, bewokan dan gulaka... :'(
3. Purbakala
4. Tunggal Sejati
5. Melati Putih beda sama perguruan melati putih yang umum dikenal. Ini perguruan sendiri.
6. Kapilarestu, Bang Yanto. Didirikan oleh murid almarhum H. Mamak.
7. Majelis Dzikir Sunan Kalijaga, Bang Nuh. Fokus di olah TD, mantan murid Gajah Putih dan H. Mamak.
8. Langlang Buana Jaya, Kak Witno. fokus pada silat olahraga walaupun ada siisi tradisionalnya. Saya 5 tahun ikut aliran ini.
9. Traktak. Silat ini dinamakan sesuai dengan bunyi yang dimbilkan saat silat ini dimainkan, berisik banget. Sayangnya saya sudah tidak tahu dimana silat ini sekarang.
10. Angsa Putih, Bang Umar. Pendirinya pernah belajar di H. Mamak, silat betawi lain, Kung Fu tapi terutama sekali Merpati Putih. Silat ini mengklaim pecahan dari Merpati Putih.

Pendatang;
1. Setia Hati Terate.
2. Perisai Diri.
3. Gagak Lumayung
4. Sahbandar Kari Madi
5. Panca Daya
6. Sinlamba
4. dll termasuk BKC, dsb yg non silat.

sepanjang sepengetahuan saya dr saya kecil ada hampir 20 perguruan di tempat saya.

Nah sekarang ini kita akan bicara tentang Siku2 Hitam. Nah silat warisan H. Mamak ini boleh dibilang menjadi muara bagi banyak perguruan silat lain di Pondok Pinang sesudah H. Mamak almarhum.

Upsss, udah jam pulang... istri dah nungguin nih. Critanya lanjutin besok yah...

Maaf..

[pendekar]

3. Purbakala

Silat ini sdh menghilang, karena dalam pendataan silat betawi pd kumpulan putra betawi silat ini tidak hadir, ada yg tau dimana lokasinya skr???

[kisawung]

9. Traktak. Silat ini dinamakan sesuai dengan bunyi yang dimbilkan saat silat ini dimainkan, berisik banget. Sayangnya saya sudah tidak tahu dimana silat ini sekarang.

wehehehe... dari namanya dan sifat kejadiannya
sepertinya saya suka dengan gaya silat ini... gaya berisik..

hehehe... mas... ceritain dong berisiknya seperti apa

[P_Muda]

9. Traktak. Silat ini dinamakan sesuai dengan bunyi yang dimbilkan saat silat ini dimainkan, berisik banget. Sayangnya saya sudah tidak tahu dimana silat ini sekarang.

wehehehe... dari namanya dan sifat kejadiannya
sepertinya saya suka dengan gaya silat ini... gaya berisik..

hehehe... mas... ceritain dong berisiknya seperti apa

Silat ini berisik karena hentakan kaki dan tepukan tangan.. mirip berisiknya jurus 14 peupehan milik Margaluyu, dah pernah lihat kan??? 

Dalam gerakanya silat ini banyak mengenal sikutan dan uppercut ke arah lambung.

[P_Muda]

Lanjut Lagi Bahas Siku2 Hitam

Agak kurang jelas bagaimana sebenarnya alatar belakang H. Mamak ini. Tetapi bisa dipastikan bahwa Mamak bukanlah nama asli beliau. Soalnya saya pernah mendengar nama asli beliau ketika beliau menikah lagi dengan istri mudanya yang selisih lebih dari 50thn, beliau 71th istrinya 18thn. 

Yg jelas beliau punya tanah yang luas di Gang Kramat, Pondok Pinang. Jd beliau ini termasuk juragan kontrakan. Tetapi sekarang ini kayaknya sudah ada lagi tanahnya. Ketika beliau meninggal tak lama kemudian jandanya itu pulang lagi ke kampung halamannya di Pandeglang, Banten.

Daerah Banten adalah daerah yang mempunyai nilai historis yang kuat bagi H. Mamak. Ini dikarenakan di masa muda beliau banyak dihabiskan di daerah Banten Kulon, baik untuk mencari ilmu silat, kebatinan, maupun ilmu agama. Hanya saja menurut murid2nya, H. Mamak tidak pernah lama2 berguru di suatu tempat, dia lebih senang untuk otodidak. Jadi setelah dia dapat menangkap pola suatu ilmu maka beliau akan mendalami imu itu dengan caranya tersendiri. Biasanya dia melakukan pendalaman tersebut di tempat2 sepi dang diangap angker oleh masyarakat, semisal perkuburan atau hutan. Kebiasaan ini pun terus sampai saat beliau melatih ilmu-nya ke murid2, pasti akan memilih tempat seperrti kuburan. Lucunya Bang Yanto, murid beliau yg mendirikan Kapilarestu juga memilih cara ini, jika hendak menurunkan gerak atau ilmu tertentu pada murid seniornya. Oleh Bang Yanto, murid seniornya hanya dikasih kesempatan hanya semalam untuk menguasainya dan tidak ada pengulangan materi.

Suatu ketika dalam pendalaman ilmunya di tengah hutan, di daerah Banten, saat beliau sedang bermeditasi. Latihan beliau terganggu dengan segerombolan monyet, yg setelah diperhatikan ternyata monyet itu sedang berlatih silat. Cerita ini saya dapat murid seniornya Bang Iqbal. Karena merasa tertarik kemudian H. mamak ikut serta dalam latihan tersebut, bahkan sampai akhirnya main usik dengan monyet2 tersebut.

Kejadian ini akhirnya menimbulkan ide di H. Mamak untuk menciptakan suatu sistem beladiri dari gerakan2 ini. akhirnya terciptalah suatu silat yang dinamakan siku2 hitam. Akhirnya beliau pulang ke Pondok Pinang dan memulai mendirikan perguruan.

Untuk sistem pelatihannya kita lanjutin nanti lagi yah...





 

[P_Muda]

Ternyata masih ada waktu, jadi aku bisa cerita sistem pelatihan di siku2 hitam. Nah cerita tentang sistem ini aku dapat samar2 dari Bang Iqbal (yg masih tertutup banget) dan apa yang aku lihat ketika 20 tahun yang lalu.

Oh ya sebagai tambahan Silat Siku2 Hitam ini dulunya sempat dibilang Cingkrik Monyet. Kemungkinan ini terjadi karena pada masa itu Silat Cingkrik cukup terkenal di daerah Kebayoran Lama dan sekitarnya, yang merupakan tandingan dari silat Beksi di daerah Ciledug, makanya silat beliau lansung dikasih judul cingkrik oleh sebagian orang dan karena ada khas pamonyet di dalamnya maka dinamakan cingkrik monyet. Tetapi H. Mamak dan murid2nya sendiri tetap menamkan silatnya Siku2 Hitam.

Kembali lagi dalam pelatihannya. Pelatihannya sendiri dibagi dalam beberapa tingkatan pelatihan berdasarkan metode pelatihan yg diterima.

1. Tahap Pertama bagi anak2 dan murid baru adalah jurus2 pokok dan kelincahan fisik, seperti melompat, berguling, dsb. Jurus2 pokok ini kalau saya tidak salah ingat ada sekitar 9 atau mungkin 11 jurus; diantaranya bernama jempol, dengkul, pukul, dsb..
2. Biasanya untuk orang dewasa tahap pertama ini dijalani tidak begitu lama berbeda dengan anak2. Selanjutnya mereka lansung masuk ke Tahap Ke Dua, yaitu pelatihan penguatan fisik. Disini metode pelatihan yang saya lihat sendiri adalah saat si murid menggerakan jurus pokok pelatih akan menghantam murid dengan genting, batu bata, atau kayu. Jadi saat melakuan jurus pokok si murid harus mengetahui titik2 dimana diperlukan tenaga bendungan (mahdi), dan juga hrs tahu dimana kecepatan diperlukan (kari), pada jurus pokok yang dimiliki siku2 hitam jurus leliwatan tidak terlihat. Mungkin karena tapa awal dari silat ini adalh memangun tenaga dan menciptakan serangan yang ampuh.
3. Tahap ketiga, Disini biasanya para murid mulai berlatih kembangan dari jurus2 pokok. Jurus2 leliwatan mulai terlihat di kembangan ini. Kabarnya ada 99 kembangan di silat siku2 hitam, sayangnya sampai akhir hayatnya tidak semuanya ini turun ke murid2nya. Yang mendapat kembangan terbanyak adalah Bang Iqbal dan Bang Yanto. Di tahap ini murid2 juga mular berlatih main usik. Dimulai dari tanah lapang yang dibatasi dengan lingkaran, sampai dengan kolong meja. Sampai kabarnya seorang pesilat siku2 hitam mampu bertarung di dalam sarung, jadi ditempat yang amat sempit.
4. Tahap pengisian dan pemijatan. Untuk murid2 tertentu terutama mereka yang diangkat menjadi pelatih, setiap selesai mendapat satu kembangan maka akan dilakukan pemijatan pada tangan dan tubuh lainnya agar jurus tersebut menyatu dengan tubuh dan mampu dikeluarkan secara reflek. Jd maksud pemijatan ini bertujuan untuk membangkitkan reflek. Unuk pengisian, tiap pelatih akan diberikan ilmu2 kanuraga tertentu yg dimiliki H. Mamak. Di saat akhir H. Mamak ada 2 orang muridnya yang diberikan hak untuk mengisikan ilmu dan pemijatan ke murid2 lain yaitu Bnag iqbal dan Bang Yanto.

Kayaknya untuk sementara cukup sekian dulu deh cerita siku2 hitamnya. Ntar kalau dapat bocoran baru dr Bang iqbal saya terusin ceritanya lagi.

Sebenarnya untuk jurus pokok siku2 hitam saya masih ingat beberapa pola jurus-nya. Maklum waktu kecil rajin nonton mereka latihan di kuburan sih 

OK udah dulu yah...

[Sosro_Birowo]

wah menarik ...

namanya kok aneh ya: siku-siku hitam..
kenapa kok dinamakan demikian? bukan pake yang serem-serem semisal naga terbang melayang; ato gajah ngamuk gak terkendali..
Apa ada arti tuh nama siku2 hitam?

thank's

S.B.

[kisawung]

. Soalnya saya pernah mendengar nama asli beliau ketika beliau menikah lagi dengan istri mudanya yang selisih lebih dari 50thn, beliau 71th istrinya 18thn. 

hmmmmmm... (ini perlu dicontoh..... tenaganya loch.... bukan yg mudanya itu loch  )

 

saat beliau sedang bermeditasi. Latihan beliau terganggu dengan segerombolan monyet, yg setelah diperhatikan ternyata monyet itu sedang berlatih silat. Cerita ini saya dapat murid seniornya Bang Iqbal. Karena merasa tertarik kemudian H. mamak ikut serta dalam latihan tersebut, bahkan sampai akhirnya main usik dengan monyet2 tersebut.

menuju tkp ahhh..... makasih mas pendekar Muda.... ini dia pencerahan baru 

[P_Muda]

wah menarik ...

namanya kok aneh ya: siku-siku hitam..
kenapa kok dinamakan demikian? bukan pake yang serem-serem semisal naga terbang melayang; ato gajah ngamuk gak terkendali..
Apa ada arti tuh nama siku2 hitam?

thank's

S.B.

Sya agak kurang tahu. Tp kemungkinan karena banyak dr ilmunya menggunakan sikut sebagai dasar sengan dan bendungan. Klau hitamnya mungkin karena seragamnya 

[P_Muda]

3. Purbakala

Silat ini sdh menghilang, karena dalam pendataan silat betawi pd kumpulan putra betawi silat ini tidak hadir, ada yg tau dimana lokasinya skr???

FYI

Bang Iqbal ini selain murid Pelatih di Siku2 Hitam dia juga murid senior di Purbakala.

[kisawung]

mas pendekar-Muda

yang pencak Jampang-Bulu nya belom diceritakan 

menunggu dengan penuh harap.. 

[P_Muda]

mas pendekar-Muda

yang pencak Jampang-Bulu nya belom diceritakan 

menunggu dengan penuh harap.. 

Jampang Bulu hmmm... bentar yah, aku wawancara dulu tetanggaku

Nanti aku kasih kabar

[maskar]

Salam kenal..

Mas Pendekar Muda lanjutin donk dengAN CERITA Pencak Jampang bulu... 

[takomuda]

Bang...!!! Ane pernah belajar silat betawi Purbakala duluuuuuu banget waktu ane masih ingusan....  gurunye namenya Bang Ja'man tinggal dikebon baru tebet ..cuman tuh silat kalah pamor ame SINLAMBA yang kebetulan emang silatnye orang kebon baru tebet nyang pada waktu itu sedeng kenceng-kencengnye dibawah komando bang Mad'roseh gang perintis bawah.....kangen juga ye..kalo emang ade info dimane perguruan silat Purbakala tolong deh kasih tau aye disini......

[anyuus]

Bang...!!! Ane pernah belajar silat betawi Purbakala duluuuuuu banget waktu ane masih ingusan....  gurunye namenya Bang Ja'man tinggal dikebon baru tebet ..cuman tuh silat kalah pamor ame SINLAMBA yang kebetulan emang silatnye orang kebon baru tebet nyang pada waktu itu sedeng kenceng-kencengnye dibawah komando bang Mad'roseh gang perintis bawah.....kangen juga ye..kalo emang ade info dimane perguruan silat Purbakala tolong deh kasih tau aye disini......

Di Kantor Kelurahan Kebayoran Lama Utara (dekat perlintasan rel KA Kebayoran Lama) ada plank perguruan Purbakala, mungkin masih ada latihan disitu.