Maenpo Badewa

[Maenpo Badewa]

Salam Yth. Moderator dan Para Sahabat Silat


Salam Kenal & sebelumnya mohon ijin untuk menyampaikan sedikit informasi.

Insya Allah mulai tanggal 25 Desember 2008 Paguron " Maenpo Badewa " membuka kelas latihan untuk umum.

Jadwal latihan :

setiap hari Kamis Pukul. 16.00 Wib & Sabtu Pukul 18.30 Wib
Tempat   : Gor Koni Jl. Jakarta No. 18 Bandung

Selain kelas Umum Maenpo Badewa Juga menerima kelas Privat.

Informasi lebih Lanjut :

Call        : 022-76761372
SMS         : 08122079883
Email       : maenpobadewa@yahoo.co.id
Sekretariat : Komp. Permata Biru Blok AT 47. Cibiru Bandung.


Sebagai informasi Maenpo Badewa adalah sebuah Paguron cabang dari Paguron Seni Peupeuhan Sakarima, adalah sebuah gaya klasik seni pencak khas Jawa Barat yang berdiri pada era tahun 70-an dikawasan Cicadas Bandung. Bagi para praktisi maenpo di Kota Bandung biasa menyebuatnya dengan cicadas-an.

Paguron kami lebih dari satu dekade ini tidak membuka latihan secara umum, sistem pengajaran selama ini biasa dilakukan secara privat untuk orang-orang terdekat saja, tetapi dengan dibukanya Paguron Maenpo Badewa ini adalah sebagai langkah awal sosialisai pada masyarakat luas dalam rangka melestariakan budaya nusantara agar kaderisasi bisa lebih bertambah dari segi kualitas maupun kuantitas. Atas dasar pertimbangan itulah dibentuknya Maenpo Badewa.

Sebagai kurikulum pengajaran Maenpo Badewa lebih menitik beratkan pada pengajaran untuk kepentingan real fighting walaupun unsur olah raga dan unsur seni seperti " Ibing Pencak Kacapi Suling / Cianjuran " tetap tidak dikesampingkan.

Bagi rekan-rekan yang berminat kami persilahkan untuk langsung datang ketempat latihan pada pada hari dan waktu yang telah ditentukan diatas.



Salam


Maenpo Badewa

[parewa]

Kang Maenpo Badewa,

Selamat bergabung di Komunitas Sahabat Silat

Bagi yg berminat, silakan menghubungi langsung......

Mohon informasi lanjutannya kang, sejarah Maenpo Badewa ini bagaimana, dan hubungannya dengan Maenpo yg berasal dari Cianjur. Kalau dilihat dari nama "Seni Peupeuhan Sakarima", apakah ada kaitannya dg Maenpo Peupeuhan Adung Rais..? dan apakah Sakarima = Sabandar Kari Madi?

Salam dan terima kasih....

[Jali Jengki]

Salam kenal Kang Maenpo Badewa,

Pernah dengar dulu saya ttg Cicadasan, cuma masih samar2...mohon penjelasannya lebih lanjut Kang...terutama apa yang di bilang Uda Parewa perihal keterkaitannya denga Maenpo Cianjur...dan Sabandar, Kari, Madi...

Karena GOR nya didepan komplek saya, insya Alloh Sabtu ini saya berkunjung...mudah2an dapat izin untuk mewakili Forum

Tabe'

[Maenpo Badewa]

Salam Bang Parewa dan Bang Jali Jengki
Terima Kasih banyak atas sambutannya

Memang betul atas apa yang diungkapkan Bang Parewa, Sakarima kependekan dari Sahbandar Kari dan Madi, mengenai hubungannya dengan Maenpo Peupeuhan Adung Rais dan Cianjur dari segi sejarah memang ada kaitannya walaupun tidak ada hubungannya sama sekali dalam dalam hal kepengurusan perguruan. Bahkan sampai saat ini  hubungan antar guru besar Seni Peupeuhan Sakarima dan Maenpo Peupeuhan Adung Rais  masih terjalin erat dengan baik.

Seni Peupeuhan Sakarima didirikan oleh Bapak Yaya Sugenar (alm) pada era tahun 70-an dikawasan Cicadas Bandung, yang pada saat itu Bapak Yaya Sugenar bersahabat dekat dengan Bapak Adung Rais (alm) pendiri Babancong Siliwangi .

Pada saat itu Bapak Yaya Sugenar adalah seorang pesilat yang sudah banyak belajar dari berbagai disiplin ilmu silat, mengetahui sahabatnya seorang Pendekar yang mempuni, Bapak Yaya Sugenarpun memiliki ketertarikan dan berguru kepada Bapak Adung Rais. Setelah sekian lama belajar Bapak Yaya Sugenarpun merubah pola pikirnya tentang ilmu silat yang pada akhirnya membuang semua disiplin ilmu silat lain yang pernah dipelajarinya dan menjadi pesilat yang fokus pada apa yang telah diajarkan oleh Bapak Adung Rais karena merasa yakin dengan apa yang dipelajarinya adalah sebuah pencak gaya klasik yang sangat jarang untuk didapat.

Sekian lama belajar akhirnya Bapak Adung Rais menganggap Bapak Yaya sudah cukup  mempuni dan mencukupkan pelajarannya, akhirnya Bapak Adung Rais pun menyuruh Bapak Yaya Sugenar untuk berguru pada Abah Salim, pada saat itu Abah Salim adalah seorang tokoh yang tidak sembarangan menerima murid, tetapi karena melihat kesungguhan dari Bapak Yaya, Abah alim pun menerimanya sebagai murid.  Selang waktu berlalu sampai pada akhirnya Bapak Yaya Sugenar mendirikan Sakarima.

Sampai saat ini sepeninggalnya Bapak Yaya sugenar  Sakarima memiliki beberapa penerus dengan pola pengajaran yang tertutup, bahkan putra-putra Bapak Yaya Sugenarpun saat ini adalah sebagai Dewan Guru Besar pada Paguron Seni Peupeuhan Sakarima. Dengan maksud untuk melestarikan dan mensosialisaikan budaya nusantara maka dibukalah Paguron Maenpo Badewa sebagai  pelopor sistem pelatihan yang diperuntukan untuk masyarakat umum dengan pola kurikulum lebih difokuskan untuk kepentingan real fighting dan kepekaan Rasa.

Bagi Bang Jali Jengki dan Sahabat Silat semuanya silahkan jika ingin berkunjung dan kami akan sangat terhormat dengan kedatangannya. 

[Abu Zakka]

Menarik.., saya pernah dengar bahwa selain Moh. Rafijen, 2 orang murid Adung Rais lainnya yang berhasil adalah Pak Yaya dari cicadas dan Pak Enceng bin Gan Obed. Gak nyangka ternyata Pak Yaya di sini adalah Pak Yaya Sugenar, pendiri Cicadasan.

Saya dulu sekolah di SMA 10 Bandung, lumayan pernah denger Cicadasan.
 

[srdananjaya]

@abuzakka
wah .. ternyata kita satu almamater. 
akang angkatan berapa keluarnya? sy angkatan 97
sama ga ya dengan mainannya pak purnama?

[Abu Zakka]

wah saya mah, angkatan 87

[Nagapasa]

he he he berarti ada 3 orang anak sma 10 bandung di sini.

saya angkatan 89

sempat beberapa kali belajar silat sama pak purnama guru SMA 10 Bandung, sekaligus dosen FPOK

Bandung.

berarti seangkatan sama kang ichwan ya anak mande muda, dulu di SMA 10 Bandung silatnya mande muda.

[Abu Zakka]

He he he gak nyangka pada ngumpul di sini, kayak facebook aja  , Ichwan yang mana ya Bio atau Sos?

[Jali Jengki]

Punten ah, iseng2 aja mau tanya...segenap kawula urang Bandung angkatan jadul, utamanya Kang Badewa...

Pak Yaya Sugenar apakah sama dengan Yaya Sakarima, jagoan Cicadas yang menjadi legenda di Bandung? kalau tidak salah seangkatan dengan tokoh2 lainnya seperti: Tatto Bratamanggala (Kobra-sekarang AMS), Kenken (Buah Batu Club-BBC), Alex Bima (Cicadas), Suwarna, Abas Ali (Cikaso Besi), Ade Madjid (Sukajadi), Martin Bule, Yudi Fox (Merdeka) atau Polce (Tongkeng).

Hatur nuhun

...Cag,

[Nagapasa]

Ichwan sos, kang

biasanya beberapa anak DKM Masjid Luqman kan pada seneng Beladiri juga .


ha ha ha kang jali mengingatkan saya pada masa ninja cicadas masih kahot (terkenal), ini yang menyebabkan daerah cicadas terkenal dengan sebutan daerah beling

dulu masih denger tuh nama nama BBC, Alex Bima, Kobra . masih pada exis engak tuh

dulu sih yang kayak gini subur, soalnya semua gatle tarung bener beneran (one by one) tarung pake skill

kalo sekarang mah banyak banyakan alias perang keroyokan, jadi udah engak seru

[Abu Zakka]

Wah-wah, gaulnya  ....serem ah...Jadi inget dulu  . Perasaan dulu ada anak kesayangannya Alex Bima di SMA 16 (Yang nebeng di 10 itu tuh) cuma saya lupa namanya. Jadi inget waktu nongkrong di "MEDAN" ha ha ha

[Jali Jengki]

Ha...ha...ha...ieu yeuh budak Cicadas, ayeuna tos tobat...janten Haji...

Sekarang yang saya tahu yang masih eksis BBC/AMS Pakusarakan. Waktu masih kuliah suka main ke kantor Om Tatto (markas AMS) di Buah Batu. Yang seangkatan gak tahu lagi, paling ada SKOGAR (Satuan Koboi Garut) di Kiara Condong pimpinan Kang Ajad Sudrajad yang jago Benjang, dan terbaru adalah Gabungan Inisiatip Anak Siliwangi (GIBAS), yang ini masih poek karena gak sempat "digauli"... keburu panggilan jihad (gawe) ke Jakarta....

Cag

[bradlee]

Ade Madjid (Sukajadi)

Kang Jali, Ade Madjid ini Ade yang mana yah? Apakah Ade Madjid yang lari ke Eropa pas jaman "dikarungan"? Apa Ade Madjid yang sekarang tinggal di Cilimus (Belakang UPI)?

Btw, Selamat buat Maenpo Badewa atas pembukaan latihannya, semoga semakin mempererat silaturahmi sesama keluarga besar Maenpo di Bandung.

[Abu Zakka]

Iya nih. malah bernostalgia, sama temu kangen... sampe lupa ngasih selamat sama Maenpo Badewa...

Selamat ya buat Maenpo Badewa, semoga Sukses dan Maju.. Kita Dukung dehh.

Ngomong-ngmong, secara materi dan kurikulum......Maenpo Badewa, sama gak ya sama materinya Maenpo Peupeuhan?