Forum Sahabat Silat

Bahasa Indonesia => Seputar Dunia Beladiri => Tenaga Dalam (TD) => Topic started by: Wahyu Taqwa on 19/05/2009 11:40

Title: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: Wahyu Taqwa on 19/05/2009 11:40
Ass ka sadayana...

Saya punya metode berlatih TD, efektif gak yach? share yuk?

Pembangkitan TD:
Pembangkitan TD diperut: tarik nafas lewat hidung keluar lewat hidung juga, tanpa penahanan nafas. Buang nafa dan tarik nafas dilakukan perlahan dan sepanjang mungkin
Pembangkitan TD didada:tarik nafas lewat hidung keluar lewat mulut, penahanan nafas sekuatnya (dada mengembung hehehehe...). Buang nafas dan tarik nafas dilakukan perlahan dan sepanjang mungkin
Pembangkitan TD didiagfahma:tarik nafas lewat hidung keluar lewat mulut, penahanan nafas sekuatnya (dada dan perut mengembung hehehehe...). Buang nafas dan tarik nafas dilakukan perlahan dan sepanjang mungkin

tip:
sewaktu buang nafas usahakan lebih lama/panjang dari tarik nafas  ::)
sewaktu tahan nafas putarkan hawa panas searah jarum jam

Penyaluran TD
ada yang mau berbagikah?

Pengendapan TD
ada yang mau berbagikah?

diantos...
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: arnix3772 on 12/05/2010 19:24
wah keren tuh pak.. trus gmn neh taunya klo tenaga dalam udh bs jalan ato blm gmn ya?? apa ada tanda2 nya? ato ada cara buat ngetahuin nya?? kirim ke email saya jg boleh arnix3772@gmail.com
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: bluebex on 14/05/2010 10:22
dari telapak tangan biasanya keluar hawa panas... paling ngak ditelapak tangannya aja...

klo mengetahui nyalur atau tdknya untuk tahap awal dirasakan pada ujung yg mau dicapai contoh telapak tangan ...
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: samber gledek on 14/05/2010 16:29
Ngomong2 mas Bluebex belajar tenaga dalam dari aliran apa?

Salam
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: bluebex on 17/05/2010 11:28
hehehe... sepertinya alirannya sama kayak kang wahyu takwa ...  ;D
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: malakmalakmal on 22/07/2010 15:41
Sayang Kang Wahyu dan Kang Bluebex tidak menyebutkan nama perguruan di profilnya   :D
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: bluebex on 22/07/2010 18:58
klo emang org lama di sahabtsilat bisa liat dr tulisan daku condongnya kemana hihihii ... pasti ngertilah dr mana ...

dulu ada yg nanya dr mana ... aku bil. dr perguruan yg menggegerkan kaskus ... :w

jgn lupa bawa cemilan hr minggu ya ...  [lucu]
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: malakmalakmal on 23/07/2010 09:35
Haha saya mah gak usah ubek2 tulisan lama jg bisa nebak kok...  :D
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: bluebex on 27/07/2010 09:31
klo ngak tau mah keterlaluan atuh ...  :w

eh ... disini juga byk selebnya kaskus juga lho ...  x-))
ngak kesaingan neh ...  [lucu]
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: malakmalakmal on 27/07/2010 10:21
eh ... disini juga byk selebnya kaskus juga lho ...  x-))
ngak kesaingan neh ...  [lucu]


Nggak ngaruh buat saya mah, soalnya saya bukan aktifis kaskus, alias gak pernah nongkrong di kaskus selain pas jualan buku...  :D
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: sidik on 01/08/2010 19:10
kyake lama lama ngomonginya tambah ngelantur aja ya abang abang [lucu] [lucu] [lucu] [lucu] [lucu]
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: bluebex on 02/08/2010 15:51
abis ngak ada yg nongol ...  :w
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: yohanlie on 03/08/2010 02:07
kalau saya senangnya berlatih tenaga dalam dengan merasakan
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: bluebex on 03/08/2010 09:48
wah ... itu seh mutlak hrs dipelajari utk seorg yg berlatih TD ... tanpa itu pelajaran menjadi mandeg ... seperti halnya dgn org yg belajar dgn metode visualisasi ....  [[peace2]]
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: Dolly Maylissa on 03/08/2010 12:29
salam bang bluebex,,,saya gak pernah nongkrong di kaskus,,,jadi gak tau tuh perguruan apa,,,kayanya eksis bener ngebahas TD
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: yohanlie on 03/08/2010 14:02
dalam latihan apapun termasuk TD, memang harus merasakan yah hehehe
kalau nggak sih sama aja kayak belajar masak cuma nggak ngerasain masakannya :P

and sepengalaman saya sih yg penting jujur sama diri sendiri dalam latihan
apa yang dirasakan, itulah yang terjadi, nggak dibuat2

jangan terlalu terbawa sama keindahan angan-angan
nanti jadinya BKI atau Barisan Korban Ilusi :)

Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: bluebex on 03/08/2010 15:57
@ Dolly : kebetulan saia cuma sedikit tau ... saia satu perguruan sama kang malakmalakmal ...  x-))
yg menjadi geger itu karena salah komunikasi aja ...  [[peace2]]

@yohanlie : nah ini salah satu selebnya kaskus ...  :P
harapan & cita2 ... itu boleh2 aja setinggi2nya utk menambah semangat ... cuma pas saat latihan kembali pada diri sendiri ... dgn melangkah step by step utk meraih yg diangankan ...

hmm emang cerita pengalaman senior & Guru itu sangat indah & wah ... tapi dibalik itu terdapat getir perjuangan yg dilakukan dr nol besar hingga pencapaian yg skarang ini ...  [top]
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: yohanlie on 03/08/2010 16:13
maksudnya gini loh mas

latihan meditasi bareng2
dan dituntut untuk merasakan dan melihat apa yang ada di dalam gelas berisi air
si guru bilang dibalik gelas ada sesuatu yang dimasukan

si A melihat dibalik gelas dengan konsentrasi tinggi dan dia merasakan ada sesuatu yang berputar, besar, dan juga sangat dingin. Tidak lain tidak bukan menurutnya didalam gelas ini ada seekor gendoruwo yang besar sekali.

si B berusaha konsentrasi seperti yang si A lakukan, tapi dia cuma bisa menjawab.... gelas itu terisi air.




Pada kenyataannya si guru memang hanya mengisi air kedalam gelas.
Lalu apa yang dilihat si A?

Hanya angan-angan dirinya saja.


Dalam latihan umumnya tenaga dalam,
hal serupa sering terjadi :)
Kadang apa yang kita lihat adalah suggesti dari diri sendiri saja,
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: yohanlie on 03/08/2010 16:15
*ga bisa edit jadi tambahan

kadang yang kita lihat atau rasakan justru adalah sesuatu yang di lihat2kan dan dirasa2n oleh diri sendiri
dengan kata lain dibuat2 oleh pikiran sendiri, dalam artian, suggesti

ini terjadi juga kok di beberapa orang pada perguruan saya
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: Suprapto on 03/08/2010 17:28
Ikut nimbrung sharing  wacana.

1. Krn sy tdk tahu/samar2 perbedaan istilah TM dan  TD, sy cenderung setuju dgn pendapat bang Dolly di thread sebelah bhw keduanya saling berpengaruh, latihan yg satu menyambung yg lain.
2. Dalam wacana TRADISIONAL (jawa), ada istilah/pengertian, "ngelmu kelakone kanti laku", ilmu bisa didapat dan diamalkan kalau dilakukan/dilatih.
Kemudian untuk bisa/tahu, maka urutannya "dilakoni, dirasakke, dititeni, dingerteni". Dijalankan/dilakukan, dirasakan, dicermati dan diingat ingat efek dari yang dirasakan, baru bisa mengerti. Jadi MERASAKAN adalah  salah satu bagian dari latihan. Kalau sudah ngerti selanjutnya menjadi "jalma limpad seprapat tamat". Menjadi waskita, lihat sedikit bisa faham semua. Atau "weruh kaling kalingan", bisa "melihat" meski dibalik tembok. Dan lain2 yg merupakan konsep cara "belajar", menggunakan tidak cuma otak, tapi juga rasa dan sekujur tubuh.
3. Ada juga pemahaman, bahwa ada "badan wadag" dan "badan alus". Ada raga/fisik dan ada cipta rasa karsa dan energi yg tdk terlihat.
Kedua2nya harus sama2 dilatih dan berimbang/harmonis.
4. Juga dengan konsep bahwa satria pinandita harus "cukat trengginas (tangkas), tanggap, tanggon (ulet), "ora tedhas tapak paluning pande sisaning gurenda, jinara menter" (kebal), sekaligus "weruh sakdurunge winarah"(mengerti sebelum diberitahu), sepertinya konsep belajar beladiri adalah lengkap, olah pembinaan fisik, olah tata gerak, olah nafas, olah rasa. Mungkin bisa ditambah olah batin (japa-mantra, doa-wirid), yang diyakini oleh yg meyakini, bisa menggetarkan simpul2 energi tubuh.
5. Ada juga konsep bagian latihan yang memanfaatkan energi alam/natural magi. Energi alam dimanfaatkan untuk menstimulir energi tubuh, atau
"diserap" oleh tubuh. Maka ada beberapa latihan yg lebih afdol dilakukan ditempat tempat yg punya energi tertentu, termasuk diantaranya ditepi pantai berombak dan "kungkum" di kali yg airnya mengalir, air terjun dsb.
6. Meski dalam bentuk khas masing2, implementasi konsep tradisional pada program latihan perguruan2 bisa dilihat sbb:
A. Latihan olah fisik, meningkatkan kekuatan, kelenturan, kecepatan dan daya tahan jasmani.
B. Latihan tata gerak. Teknik tata beladiri/jurus/taktik yg disusun dgn logika yg masuk akal dan cerdas. Kalau konsepnya mengandalkan "senjata pusaka", maka tekniknya jadi kurang berkembang. Ini menjelaskan, mengapa tata gerak di ranah Minang dan tatar Sunda lebih berkembang dibanding pencaksilat ex mataraman/mojopahitan, sehingga banyak perguruan yg mengadopsi silek Minang dan penca/maenpo/ibingan Pasundan untuk memperkaya tata geraknya.
C. Latihan olah nafas "keras". Dimaksud untuk membuka simpul2 tenaga dan menghimpun  tenaga tubuh dan menyalurkan ke anggota badan tertentu. Biasanya dilakukan dengan penegangan otot, nafas keras. Bentuknya bisa statis, atau bergerak/jurus. Dengan beban/alat latihan, atau tanpa beban tambahan ( menggunakan tubuh sendiri sebagai beban).
D. Latihan olah nafas halus/meditasi. Bisa statis atau bergerak. Tanpa penegangan (meski akan keras sendiri ketika tenaga mengalir kesitu). Nafas halus hidung-hidung atau hidung-mulut.  Dimaksud untuk merasakan aliran tenaga hasil latihan, menyalurkan, menarik, melontarkan, merobah sesuai niat/peruntukan dsb.
Aplikasi disini bisa u deteksi, penyembuhan (kadang dgn visualisasi untuk aplikasi penyembuhan jarak jauh), benteng/pemagaran, kawaskitan, penyerapan tenaga alam, pembersih, penyegaran sel, pukulan2 pamungkas, mendukung latihan naluri tatagerak dll. Bahkan ada istilah, bisa melacak "tapak tilase kuntul mlayang", bisa melacak jejak burung kuntul yg terbang dilangit,hehehe.
E. Bisa saja seseorang langsung berlatih nafas halus. Tetapi kalau "generator"nya msh lemah/kecil, tentu kurang "bertenaga".
F. Kalau seseorang sdh berusia diatas 40 tahun (standar atlit, max 35 tahun) baru tertarik latihan latihan pencaksilat, tidak mungkin dilatih dengan pemberatan pada kecepatan gerak, kelenturan, bahkan skor sekian detik berapa kali gerakan. Minatnya masih bisa dilayani dibidang lain dipencaksilat sampai sepuasnya. Biasanya, pada usia diatas 50an tahun, minatnya bukan di tata gerak lagi (meski harus bisa), bergeser ke self healing, menyembuhkan orang lain, "membentengi", menetralisir tempat "buruk", kawaskitan dsb. Membuat tidak ada kata bosan berlatih.

Mudah2an "pemetaan" ini akan memperlancar diskusi.

Salam.
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: Dolly Maylissa on 03/08/2010 17:52
@mas suprapto: bukan bang tapi mbak kali mas.sayakan cwe
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: Suprapto on 03/08/2010 18:42
Wadouw, sori berat mbak/Jeng Dolly. Maaf sy kurang teliti.
Salam kenal jabat erat.
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: Dolly Maylissa on 04/08/2010 12:03
yup gak papa bang udah biasa.hehehe.salam kenal juga
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: bluebex on 06/08/2010 12:59
waduh ... hebat mas prapto ini ... detil bgt ...

1. klo emang samar menurut yg saia pelajari (dr perguruan saia) bisa dijelaskan secara ilmu biologi & fisika ...
TD : berasal dr dalam tubuh : energi yg dihasilkan dr kerja mithocondria (bs di cek di mbah google), mithocondria ini bagian dr sel tubuh ... energi yg menggerakkan tubuh inilah yg akan dimaksimalkan ... krn selama ini fungsi si mitho hanya sekedar mencukupi energi yg dibutuhkan tubuh kita sehari2.
TM : energi yg terpancar krn hasil metabolisme tubuh kita (aura) & bersifat elektromagnet, bisa diliat dgn kamera krilian ... klo metabolisme kita dlm keadaan tidak stabil (sakit) si aura ini akan berubah sesuai dgn kondisi badan kita.

pada dasarnya semua (TD/TM) memerlukan olah rasa ... & poin 2 s/d 5 dah mencakup dr ket. diatas ...

Sederhana bukan berarti kurang baik utk dipelajari ....   [top]
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: Suprapto on 06/08/2010 15:38
Ya betul mas Bluebex.
1. Kemajuan teknologi dan science telah banyak menguraikan secara "ilmiah", proses biokimia (teori ATP dan pengembangannya yg rumit), proses atom, proses fisika/gelombang elektromagnetik dsb yang terjadi pada latihan olah nafas, meditasi statis dan meditasi bergerak.
Ada alat ukur yang membenarkan adanya garis2 meridian dan titik2 akupuntur, meski ketika dibedah, tidak ada jalur fisiknya.
Ada teknologi foto Kirlian yg bisa mencitrakan aura tubuh, dengan studi empirik yg bisa memperkirakan /menginterpretasikan artinya.
Bahkan ada dosen  UNY yang mendapat gelar doktor dengan disertasi ilmiah tentang proses biokimia pada latihan olah nafas.

2. Meski demikian, sejauh ini, teori2  "ilmiah" tsb masih belum bisa menjelaskan, bagaimana para tabib, empu, pendekar bisa menemukan hal2 tersebut.
Juga pada phenomena orang2 yg rajin dan khusuk membaca Al Qur'an, cenderung tdk berkacamata sampai usia lanjut.

3. Ternyata dengan pendekatan teori tradisional, penemuan2 dan kemampuan2 untuk menemukan hal tsb lebih mudah "difahami".

4. Barangkali benar, apabila langkah awalnya benar, latihan step by step dengan penuh penghayatan mengasah kepekaan dan naluri, akan menemukan sendiri pintu masuk ke tahap selanjutnya. Bahkan tanpa pelatih sekalipun.

Wallahualam.
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: Irwansyah on 09/08/2010 02:55
Semoga saja bukan pseudo science seperti di sini:

http://www.kaskus.us/showthread.php?p=251431763
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: bluebex on 09/08/2010 10:04
itu seh tergantung bro irwansyah percaya atau tidak ttg mithocondria dll ...  x-)).

klo emang ada yg lain dr bang irwansyah monggo si share ... [top]

klo ttg midbrain itu klo menurut yg saia baca bukan keseimbangan otak kanan & kiri tp lbh ke pituitari yg sudah berkembang aktif sebagai pemancar & penerima gelombang (bisa dibil. mata ketiga) ... emang letaknya ada ditengah2 otak ...

@mas prapto : trus terang saya ngak begitu ngerti tentang jalur meridian ... tapi klo menurut yg saia alami jalur energi ngak terbatas hanya di meridian saja ... tapi hampir diseluruh tubuh ... klo kita berfikir dgn latar bahwa sel2 (mithokondria) sebagai generator energi tubuh  ... (maaf mungkin ini krn ketidak tahuan saia).

bila sel2 ini aktif (maksud aktif disini sel mengeluarkan energi lebih dr energi yg digunakan untuk aktifitas tubuh biasa) dia akan membuat jalur energi baru ... bisa dirasakan dgn banyaknya jalur2 kecil yg merambat seperti aliran listrik dgn arah yg sama ... (listrik disini klo kita rasakan lbh dalam sebenarnya berupa hawa panas yg menjalar) ...

ahh ... maaf mungkin saia terlalu jauh membahasnya ...

monggo dilanjut ... [top]

Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: bluebex on 09/08/2010 10:15
tambahan : Ada alat ukur yang membenarkan adanya garis2 meridian dan titik2 akupuntur, meski ketika dibedah, tidak ada jalur fisiknya.

karena jalur fisiknya berupa sel2 yg ada didaerah jalur meridian /akupuntur ... (klo menurut saia) dgn rambatan energi antara sel ke sel ...
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: yohanlie on 09/08/2010 11:20
kalau mau bicarain meridian, dll lebih abik pakai pendekatan cara timur
jangan lansung pakai istilah2 barat dan istilah2 ilmiah
mau bagaimanapun nggak akan nyambung

kecuali kita memang adalah seorang profesor, dokter, atau peneliti yang berusaha mencari titik temu nya
lha ini saya yakin kita sarjana kedokteran apa bukan :P
yang benar2 melakukan penelitian ini saja saya yakin belum menemukan titik terang dimana saya rasa masih banyak kejanggalan atas pernyataan2nya

takutnya nanti mau mempelajari ilmu filosphy pakai bahasa logaritma
mau mempelajari ilmu matematika pakai ilmu bahasa filosphy

jadinya ngelantur hehehe

juts my 2 cent
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: Suprapto on 09/08/2010 14:40
Memang ada dua pendekatan pemahaman, dengan teori/pemahaman tradisional dan teori science barat.
Yg jelas yg tradisional ada duluan. Pencipta/penemunya tidak berangkat dari teori barat.
Teori barat berusaha untuk mencari penjelasan ilmiah, step by step. Diharapkan, dalam perkembangannya akan menemui titik temu.
Dalam perjalanannya, bisa saja saling bertukar pengertian, untuk sekedar REFERENSI bagi masing2.
Oleh karenanya bisa prematur, kalau misal pencapaian science baru mencapai satu titik, kemudian mengeluarkan statemen penilaian, bahwa karena belum bisa memberi penjelasan ilmiah saat itu, serta merta mencap sesuatu sdg bohong2an, trik sulap dsb.
Dilain pihak,temuan2 anatomi, biologi, biokimia dan fisika (gelombang elektromagnetis) dll, yg blm tuntas dan belum tentu nyambung/relevan pada masalah yg sebenarnya, jangan serta merta dijadikan dasar.
Ini yg diingatkan oleh bung Irwansyah, jangan sampai kita terjebak pada pseudo science. 
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: bluebex on 09/08/2010 15:36
hehehe ... saia ngak mudeng dgn meridian krn pusing sama istilah & bahasanya .... x-))

makanya saia tulis "menurut saia" ... barangkali aja ada yg mau nyari tau / mencoba keluar dr konteks meridian ...

ah ... skali lg ini hanya "menurut saia "

barangkali gan yohanlie mau memberi petunjuk ttg meridian ...  [top]
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: yohanlie on 09/08/2010 15:47
yup.. setuju 100% dengan mas Suprapto dan mas Irwansyah

Saran saya lebih seperti ini:

- kita pahami dulu ilmu yang kita pelajari
bagaimana caranya, ya dari latihan

- setelah merasakan sendiri dan memahami benar-benar dar apa yang kita rasakan,
baru deh kalau mau menelaahnya dengan konsep ilmiah...

jadi kita bisa membedakan benar salahnya dari pengalaman  dan pemahaman karena latihan kita.

Bukan sebaliknya, kita yang belum tau apa2 mempelajari dari angan2 dan penelitian2 yang belum kuat dasarnya.
Kalau penelitiannya ngaco takutnya seluruh ilmu kita juga ngaco.

Saya juga ga tau meridian enaknya digambarkan seperti apa.
Namun kalau tidak salah (tandanya bisa salah wakaka)

Meridian sendiri adalah titik yang menghubungkan satu titik dengan titik lainnya.

Misalnya adalah pada akupuntur, di tusuk titik A eh malah bisa jantung yg terkena efeknya (misal peredaran darah jantung bisa lebih lancar)

Atau mungkin salah satu contoh lainnya adalah pijat refleksi di waktu bagian kaki tertentu di pijat, eh malah organ lain kita yg terasa sakit.

Sepengetahuan saya, titik meridian inilah jalur utama mengalirnya tenaga dalam.

pengetahuan saya soal meridian juga ga gitu banyak, tapi yang jelas ini udah jadi hal yang belum diteliti secara ilmuah namun nyata untuk dibuktikan.
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: bluebex on 09/08/2010 16:06
setelah merasakan sendiri dan memahami benar-benar dar apa yang kita rasakan,
baru deh kalau mau menelaahnya dengan konsep ilmiah...


betul bgt ...  [top]
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: sidik on 11/08/2010 15:25
betul banged pak boss

ada yang mw share lagi untuk
 tentang

*penyaluran

and

*penngendapan
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: sidik on 11/08/2010 15:41
betul pak boss

tapi masalah penyaluran n pengendapan kan belum di bahas

mohon di share  x-)) x-)) x-)) x-))
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: Suprapto on 11/08/2010 22:26
@ bung Sidik.

Terdapat banyak perguruan dan aliran, sehingga tentu punya metoda sesuai disiplin keilmuan masing2.
Mungkin secara garis besar ada tahap2 sbb:
1. Stlh pembinaan fisik u ketahanan kelenturan kekuatan dan kecepatan, dilanjut dengan latihan tata gerak beladiri, maka kemudian ada latihan pengolahan tenaga. Dimaksud untuk membangkitkan tenaga (memperbesar "generator tenaga").
2. Pada waktu selesai sesi latihan pengolahan tenaga/"pembangkitan", biasanya ada latihan, yg mengumpulkan/menyimpan tenaga hasil latihan tadi, dari diseluruh tubuh, ke satu titik. Ini yg umum dinamakan PENGENDAPAN. Bisa saja stlh dikumpulkan di suatu titik, disebarkan lagi keseluruh tubuh secara seimbang.

2. Kemudian ada latihan PENYALURAN. Tenaga yg terkumpul tadi disalurkan ke bagian tubuh/anggota badan yg dikehendaki.
Katakanlah, generator ada 100 watt, kalau kurang terlatih hanya bisa tersalur 5 watt. Dengan berlatih akan semakin meningkat.
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: bluebex on 12/08/2010 13:23
ya ... emang masing2 perguruan berbeda metode ...
banyak perguruan yg menempa muridnya dgn pelatihan fisik dulu baru beberapa tahun kemudian masuk dalam pedalaman ilmu pernafasan ...
ada perguruan yg mendahulukan latihan pernafasan baru setelah beberapa tahun masuk ke olah fisik ... dll

@sidik ...
klo bos sidik mencampur beberapa type / metode pernafasan tentu akan berpengaruh pada kondisi energi dibadan bos sidik ... sukur2 klo sama ... klo berbeda bisa menimbulkan bentrokan energi berbeda ... salah2 terluka dalam ...
yg umum aja deh buat boss sidik ... "energi dibadan kita hrs tunduk oleh pikiran kita" ... kontrol itu "harus" ngak bisa tidak ... baru bos sidik dgn mudah menyalurkan & mengendapkan tenaga ... ;D

@ yohanlie ...
maaf nanya lg gan ... (maklum blm ngerti)
Atau mungkin salah satu contoh lainnya adalah pijat refleksi di waktu bagian kaki tertentu di pijat, eh malah organ lain kita yg terasa sakit.
klo yg gitu bukannya interkoneksi syaraf pada tubuh ? apakah itu termasuk energi ?
bagaimana dgn yg ini " tahun 1989 ada penelitian, kalau tidak salah, oleh Ken dan Wilson yang berkesimpulan bahwa mitokondria dari sel tubuh manusia sebesar 1 cm kubik (hanya sebesar dadu) mampu menghasilkan listrik sebesar 200 ribu volt"
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: Suprapto on 12/08/2010 15:41
1. Tabib, empu,pendekar tempo doeloe mampu mendeteksi jalur energi didalam tubuh manusia, kemungkinan besar pakai olah rasa.
 Karena hukum alam hanya tunduk pada SATU sumber aturan, suatu saat nanti pendekatan tradisional/empirik dan pendekatan modern, akan bertemu.

2. Teori2 energi tubuh biar aja berkembang. Jarak terjauh dari 1 centimeter cubic adalah kurang dari 1,5 cm. Tdk sampai 200 rb volt sdh terjadi loncatan listrik. Bukan nggak percaya, tapi perlu penjelasan.

3. Pernah ada perguruan, yg pendirinya adalah seorang sarjana FISIKA NUKLIR.
Dalam banyak seminar mengenai perguruannya, dia lebih banyak membicarakan teori energi menurut fisika atom dan nuklir. Teori itu sdh teruji secara ilmiah.

MANIPULASI nya:
Ingin mengasosiasikan pencitraan (brand image association), seolah olah energi yg didapat dari metoda latihannya, sama ilmiahnya dengan teori fisika atom tersebut.

Salam.
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: yohanlie on 12/08/2010 16:42

@ yohanlie ...
maaf nanya lg gan ... (maklum blm ngerti)
Atau mungkin salah satu contoh lainnya adalah pijat refleksi di waktu bagian kaki tertentu di pijat, eh malah organ lain kita yg terasa sakit.
klo yg gitu bukannya interkoneksi syaraf pada tubuh ? apakah itu termasuk energi ?

maaf gan, saya ga tau banyak soal meridian. Dan ga tau pasti penelitian yang dimaksud kayak gimana.
Bisa diberikan sumbernya?
Kalau yang pernah saya dengar, menurut tradisi timur, itu adalah termasuk jalur meridian.

Salah satu contoh kasus yang cukup aneh adalah sistem totok..
Orang ditotok di titik tertentu, peredaran darah bisa mampet
Di totok di titik tertentu bisa memperlancar peredaran darah
Atau bahkan bisa membunuh orang

Saya ga tau banyak soal ini..
tolong tanyakan saja pada tabib atau shinse, mereka biasanya lebih memahami dan juga rata2 belajar beladiri :D


bagaimana dgn yg ini " tahun 1989 ada penelitian, kalau tidak salah, oleh Ken dan Wilson yang berkesimpulan bahwa mitokondria dari sel tubuh manusia sebesar 1 cm kubik (hanya sebesar dadu) mampu menghasilkan listrik sebesar 200 ribu volt"

Maaf mas masalah penelitian yang ini saya juga tidak tahu menahu...
kalau ditempat saya, yang namanya aliran listrik baru bisa dihasilkan setelah menggabungkan 2 kutub tenaga dalam
dan itu prosesnya memerlukan latihan bertahun2
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: yohanlie on 12/08/2010 17:15
Tenaga dalam dan Olah Rasa

Ini cuma tulisan dari apa yang saya tahu, yang sebenarnya sedikit sekali yang saya ketahui.
bisa salah dan bisa benar, tapi itu semua kita kembalikan kepada diri masing2, disinilah guna forum untuk mendiskusikan apa yang ada dipikiran kita.

Dari penjabaran tentang pengkajian beladiri dari sudut pandang ilmuah dan tradisional mungkin bisa digambarkan sebagai berikut:

Saya sering mendengar bahwa budaya timur memiliki hal yang cukup unik dalam hal perkembangan kebudayaan.
Mulai darimana mereka bisa menciptakan suatu sistem pengobatan, tata bangunan, ilmu astronomi, bahasa sastra, dan berbagai ilmu maju lainnya bahkan sebelum teknologi berkembang. (well dalam hal ini saya lebih banyak menggunakan kebudayaan china sebagai contoh)

Dan kemungkinan besar pada saat itu mereka belum memiliki alat ronsen, alat pendeteksi elektron dan gelombang magnetik, belum memiliki teropong yang canggih seperti sekarang, dan berbagai peralatan modern.

menurut beberapa artikel yang sudah saya baca, banyak hal-hal yang sudahtertulis dan tercatat pada suatu dokumen atau catatan di masa lampau namun di klaim baru ditemukan oleh teknologi pada zaman sekarang.

Salah satunya mungkin dapat dilihat pada link berikut:
http://allscorpion.blogspot.com/2010/05/sains-mengungkap-lagi-kebenaran-al.html (http://allscorpion.blogspot.com/2010/05/sains-mengungkap-lagi-kebenaran-al.html)


Kembali ke topik, soal tenaga dalam.

Bagaimana orang zaman dahulu berhasil menemukan yang namanya tenaga dalam?
Padahal belum ada alat pengukur listrik, gelombang, dll.

Menurut saya, kemungkinan terbesar mereka berlatih dengan merasakan setiap gerakan, setiap nafas, bagaimana tiap gerakan itu mempengaruhi alur nafas, dan lain2.
Sekarang coba tahan nafas diperut telapak tangan menghadap kebawah, lalu diputar keatas dan rasakan.
Pasti ada perbedaannya dimana waktu telapak tangan menghadap keatas, tekanan nafas diperut lebih kuat.

Dari proses merasakan itu kemungkinan dilakukan banyak eksperimen sehingga ditemukan metode paling efektif.
Ilmu yang ada kemungkinan besar bukan ilmu sehari jadi tapi adalah evolusi dari penyempurnaan selama bertahun2 atau bahkan berabad2.
Terlihat dari perkembangan atau evolusi suatu perguruan yang saya kenal dimana jurusnya berevolusi sesuai dengan kebutuhan praktisinya.

Dari perjalanan panjang itulah lahir suatu bentuk ilmu (baik beladiri, pengobatan, tenaga dalam, dan lain2)

Latihan dengan merasakan  pada metode tradisional mungkin seperti ibarat bagaimana kita mengendarai mobil,
Pada tahapan tertentu kita tidak perlu melihat parameter kecepatan, tidak perlu lama-lama untuk tahu bagian mesin mana yang rusak atau ban mana yang bocor, atau aki habis atau bensin habis.

Bisa dikatakan semua itu didapat dari pengalaman dan "pencerahan", hal inilah yang diturunkan ke generasi berikutnya. Sehingga generasi berikutnya bisa dengan lebih cepat mempelajari dan mengembangkan sesuai dengan kondisi saat itu.

Kalau penelitian modern mungkin adalah mengetahui dengan melakukan riset, misalnya adalah dengan mengira-ngira bahwa 160 Km/jam itu secepat apa, kalau mobilnya kogok maka dilakukan ujicoba dan penelitian bagian mana yang rusak, kalau ban kempis diteliti sudut mobil yang miring ada di bagian mana.

Pada akhirnya yang kita lakukan ga jauh-jauh dari meneliti hal-hal yang sudah ada namun dari sudut pandang lain.
Masalahnya apakah yang namanya penelitian bisa mencangkup sesuatu secara lebih meluas?
Ini juga yang jadi pertanyaan saya.

Contoh lainnya adalah

saat kita menyentuh air, kita bisa tahu rasanya air entah dingin, hangat, cair, kekentalannya, tekanannya, dan beberapa sensasi yang mungkin tidak kita sadari (tergantung orangnya).
Ini kalau dilihat dari sisi merasakan.

jika dikondisikan bahwa kita tidak pernah berjumpa dengan yg namanya air, tapi kita bisa menelitinya tanpa menyentuhnya seumur hidup. Apakah kita bisa menggambarkan secara detail seperti yg dirasakan pada kasus pertama?
Mungkin kita bisa tahu struktur pembentuk air, kekentalannya, warnanya, suhunya, tapi itu semua kan hanya teori berdasarkan pengkajian tertentu, dan kita tidak akan tahu 100% seperti apa rasa air tersebut.


Mungkin inilah yang memisahkan ilmu beladiri tradisional budaya timur dengan barat (termasuk pengobatannya).

Yang perlu diwaspadai adalah dikala suatu pengkajian ilmiah belum mencangkup keseluruhan dari keilmuan yang ada.

Contohnya soal meridian, saya ga tau ada yang seperti inia atau tidak namun jika memang ada yang niat meneliti hal ini.. maka orang tersebut harus benar-benar mengetahui apa itu meridian dan juga merupakan seorang peneliti yang cukup kompeten.

Begitu juga soal tenaga dalam.
Kalau sudah merasakan dan mempelajari sendiri yg namanya tenaga dalam, kemungkinan dia bisa menggambarkannya dalam bentuk ilmuah.

Jangan sebaliknya.

Bicarain gado-gado tapi ga pernah makan gado-gado.. kan lucu





btw,
Saya sendiri bingung manusia badan kecil bisa menjatuhkan yang badannya besar dengan colekan... Ini pasti bukan hal asing didunia beladiri.
Namun banyak juga orang yang tidak percaya akan hal ini dan menuntut penjelasan ilmiahnya

Apakah memang belum ada penjelasan ilmuah yang cukup untuk dapat mengetahui penyebab kasus ini?
Atau memang ga ada orang yang tertarik untuk menelitinya?
buat saya itu masih jadi tanda tanya besar....

Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: bluebex on 13/08/2010 14:35
Menarik sekali ... [top]
tapi sebelumnya saia mau mengucapkan "mohon maaf lahir & batin " sebelumnya mungkin banyak tulisan saia yg nyeleneh yg diluar kontek ... tp begitulah yg ada difikaran saia utk mencari kemungkinan2 yg lain ... mohon maaf sekali lg ...

@ mas prapto :
1. empu, tabib dll ... tentu mereka belajar mengerti energi dr olah rasa krn blm ada alat ukurnya ... hingga sampai sekarang tubuh manusia masih menyimpan banyak misteri ... tugas selaku org muda untuk menyingkapny ... & konteksnya tentu tidak hanya ilmu yg sudah ada sekarang juga kemungkinan2 yg bs kita pelajari ... istilah kerennya "berfikir diluar kotak".

2. tentang 1 cm kubuk mitho itu di generate secara simultan pada rangkaian seri menghasilkan biolistrik.

3. selama dia bisa menjelaskan dgn benar dgn kenyataannya saya kira itu bukan menjadi masalah ... seperti halnya banyak penjelasan yg lbh sederhana yg bs dibilang sangat klasik yg juga banyak dipercaya oleh byk org.

@yohanlie :
Ini cuma tulisan dari apa yang saya tahu, yang sebenarnya sedikit sekali yang saya ketahui.
bisa salah dan bisa benar, tapi itu semua kita kembalikan kepada diri masing2, disinilah guna forum untuk mendiskusikan apa yang ada dipikiran kita.

aku setuju neh .. [top] memang masing2 org mempunyai pikiran berbeda2 ... barangkali aja dgn begini kita mendapatkan tambahan ilmu yg tidak disangka2 ... x-))

1. koneksi antar syaraf ... seluruh tubuh kita mempunyai triliunan simpul syaraf yg saling terkoneksi yg diatur oleh prosesor kita (otak). krn sistem syaraf juga termasuk salah satu misteri yg seluruhnya blm diketahui ...  ;D

sebenarnya metode timur & barat hampir menemui titik temu dlm menelaah energi (seperti kata mas prapto).
klo menurut fikiran saia :
kita berlatih olah rasa adalah utk merasakan ... ini menjelaskan yg berkontribusi adalah simpul2 syaraf kira sebagai sensor dalam merasakan apa itu yg disebut TD ... dan bisa dibilang klo yg memproduksi adalah mithocondria ... yg menditeksi adalah sensor2 pada saraf diseluruh tubuh ...

kenapa terasa mengalir ... sensor syaraf kita menditeksi adanya energi yg mengalir dari sel ke sel ...
kenapa tersumbat ... krn dia kehilangan path ... krn jalur rambatan pd sel2 ada yg tidak bisa terambati ...
kenapa mengalirnya lambat ... krn energi mencari jalan utk rambatan dgn pilihan jalan yg beragam ... & kebanyakan jalurnya masih banyak yg buntu ...

harap dimaklum ... krn saia bukan seorg yg specialis peneliti cuma ingin sedikit menuliskan apa yg ada difikiran saia ...  [[peace2]]

kebetulan saia menemukan sedikit tulisan yg bagus (krn saia ngak ngerti  :P)

http://dien84.wordpress.com/2010/01/05/biolistrik/ (http://dien84.wordpress.com/2010/01/05/biolistrik/)
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: sidik on 17/08/2010 15:52
jadi rame nih pembicaraan

yang penting ga mainan JIBAN N GABAN LAGI

 [lucu] [lucu] [lucu] [lucu] [lucu] [lucu] [lucu] [lucu] [lucu]
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: bluebex on 18/08/2010 15:41
ayo dong Boss Sidik & mbk doly ... ditunggu kontribusinya ... soalnya saia juga sama masih dlm taraf belajar ( baukencur.com)  :w

kontribusinya biarpun sedikit ... tapi maaakkk... nyuuusss....  [top]
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: sidik on 18/08/2010 20:40
ah bang bluebexx bisa ajah
saya kan baru niebew so ga bisa kasih kotribusi apa apa
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: bluebex on 20/08/2010 14:19
ygb nubi itu biasanya ... lbh baik dalam menelaah ... barangkali aja ada yg ketinggalan ...

ya emang ... suatu pemikiran butuh waktu utk dipahami ... krn kita tidak tahu limit yg bisa dikembangkan pada mahluk yg paling sempurna diantara mahluk lainnya ini ... "yok kita latihan lagi" ...  [[peace2]]
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: bluebex on 01/09/2010 11:39
pada kemana neh ...  :'(

brarti diskusinya brenti sampai disini ya ...  :o

........ [[run2]]
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: euwin on 08/09/2010 11:17
Membahas novel Senopati Pamungkas memang sangat menarik, dr temen2 saya yg awam ilmu silat dan beladiri mereka bilang bukunya terlalu byk istilah beladiri sedangkan utk para praktisi menjadi menarik krn dikemas begitu apik.
Baik dlm tata bahasa dan juga alur cerita, serta istilah2 silat dalamnya.
Menjadi makin menarik lg krn sepanjang pengetahuan saya Mas Arswendo tidak punya bekal ilmu beladiri, tp mungkin jg saya salah.
Setelah buku 1 dan2 msh ada lg buku  ke 3, berlatar belakang kerajaan Majapahit.

Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: euwin on 08/09/2010 11:21
Membahas novel Senopati Pamungkas memang sangat menarik, dr temen2 saya yg awam ilmu silat dan beladiri mereka bilang bukunya terlalu byk istilah beladiri sedangkan utk para praktisi menjadi menarik krn dikemas begitu apik.
Baik dlm tata bahasa dan juga alur cerita, serta istilah2 silat dalamnya.
Menjadi makin menarik lg krn sepanjang pengetahuan saya Mas Arswendo tidak punya bekal ilmu beladiri, tp mungkin jg saya salah.
Setelah buku 1 dan2 msh ada lg buku  ke 3, berlatar belakang kerajaan Majapahit.

wah maaf salah thread posting....

Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: bluebex on 15/09/2010 10:40
salah juga ngak pa pa kok gan euwin ... x-))
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: mpcrb on 28/09/2010 10:08
Membahas novel Senopati Pamungkas memang sangat menarik, dr temen2 saya yg awam ilmu silat dan beladiri mereka bilang bukunya terlalu byk istilah beladiri sedangkan utk para praktisi menjadi menarik krn dikemas begitu apik.
Baik dlm tata bahasa dan juga alur cerita, serta istilah2 silat dalamnya.
Menjadi makin menarik lg krn sepanjang pengetahuan saya Mas Arswendo tidak punya bekal ilmu beladiri, tp mungkin jg saya salah.
Setelah buku 1 dan2 msh ada lg buku  ke 3, berlatar belakang kerajaan Majapahit.

buku itu namanya TEMBANG TANAHAIR, merupakan peleburan semua keilmuan upasara wulung selama berkelana, kehilangan tenaga dalam, lalu mendapatkan kembali tenaga dalamnya yang kemudian jauh lebih dahsyat. Diceritakan, proses latihannya saja sampai mampu membuat para pendekar di seluruh dunia datang ke tanah jawa (itu masih dalam proses latihan, belum turun gunung). Kemudian keilmuan ini diturunkan pada murid terbaiknya (Yang masih remaja) dan membuat geger dunia persilatan. :)

Ilmu yang di dasarkan pada kehidupan sehari-hari (dengan teori umum masyrakat Jawa) dengan nama-nama yang terkadang lucu tetapi sarat makna..

salam.
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: mpcrb on 28/09/2010 10:25
antara beladiri dan science masih belum ketemu dengan utuh benang merahnya. Meski diluar sana ada banyak studi mengenai beladiri dan Science.

Seperti misalnya yang ada pada DVD Discovery Channel mengenai Fight and Science. Disitu dibahas banyak sekali teknik-teknik dari aliran beladiri lain dan dicatat efek kerusakannya pada tubuh manusia. Gerakan-gerakan pamungkas dicatat dengan menggunakan alat peraga canggih yang terhubung ke komputer. Kemudian dianalisa dan dibandingkan satu sama lain mengenai tingkat kerusakannya pada tubuh manusia.

Yang dibahas sejauh ini barulah: senjata (pedang, toya ruas tiga, tongkat, tongkat kecil (para beladiri Arnis), pedang lurus berat), gerakan mematikan dari beladiri (KungFu, MMA, Taekwondo, Karate, Ninja, Muay Thai, JiuJitsu, Capoeira).

Meski menarik, tetapi masik belum masuk pada aspek bagaimana tubuh manusia bisa menghasilkan tenaga sebesar itu. Yang dibahas barulah pada tahap efek gerakan tersebut pada tubuh manusia yang dikenainya.

science, mungkin pada akhirnya nanti akan mulai bisa masuk pada aspek beladiri secara bertahap seiring perkembangan kecanggihan teknologi. Sebelum ada alat ukur tekanan, sulit mengetahui mana tekanan terbesar dari efek suatu gerakan. Setelah ada, maka bisa dilihat berapa KG daya hancur dari sebuah gerakan (misal pukulan atau tendangan).

beladiri menemukan 'teknologi'-nya sendiri yang sudah dibuktikan berhasil dan berumur lebih tua dibanding science. Tetapi tetap saja masih kesulitan untuk menganalisa tenaga dalam dan tenaga rasa...

salam.
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: harunhdr on 15/08/2011 06:17
Hampir setahun thread ini tak dibahas. Bagaimana dg para pemerhatidan praktisi beladiri, adakah tambahan informasi yang berguna utk kemajuan kemanusiaan ? Terutama pengkajian mengenai sumber timbulnya tenaga dalam dari tubuh manusia sehingga timbul egek yang mengagumkan.
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: faiz on 26/06/2012 00:42
Ada yg pernah mencoba saat melatih TD,chi dipadatkan ditulang sumsum?
Saya pernah mencoba selama sebulan (sehari 1 jam latihan),efeknya beberapa bulan kedepan,tubuh seperti diselimuti bola energi dan jalan terasa mengambang serta jika tangan dikibaskan serasa ada angin yg ikut.lama2 ilang krn gak latihan lagi.
Kalo yg temen2 lain rasakan gimana efeknya..? Trims
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: muramasa on 26/06/2012 09:36
Ada yg pernah mencoba saat melatih TD,chi dipadatkan ditulang sumsum?
Saya pernah mencoba selama sebulan (sehari 1 jam latihan),efeknya beberapa bulan kedepan,tubuh seperti diselimuti bola energi dan jalan terasa mengambang serta jika tangan dikibaskan serasa ada angin yg ikut.lama2 ilang krn gak latihan lagi.
Kalo yg temen2 lain rasakan gimana efeknya..? Trims

wuah kang faiz bisa memadatkan chi ditulang sumsum,mantabb [top] di dunia chinese martial art termasuk ilmu tinggi.
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: faiz on 26/06/2012 12:10
Yang bener nih Kang?
Cuman amatiran iseng iseng aja kok.
katanya sih kalo dilatih lebih lama dan tekun,bisa menjadikan tembok yg disentuh tanpa tekanan jadi rubuh akibat efek getarannya.
Sayangnya ane orangnya gampang bosen..padahal waktu itu ane ngerasain bener manfaatnya seperti pilek menahun ane sembuh dan bisa tau sendiri kalo ada org 1-2 mtr dibelakang kita karena terasa seperti ada tekanan dipunggung.juga ketika org2 gelagepan digigit banyak nyamuk,ane paling cuma 1,2 yg mampir.
Dulu kalo guru kungfu ane sparring ama ane pasti ga mau adu tangkisan tangan.kapok katanya.
Gak tau itu efek latian nafas tulang yg masih nyisa atau emang tangan ane aja yg kurus,tulang dibalut kulit.hehe   
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: Sawer Wulung on 26/06/2012 13:27
Om Fais bisa diterangin ga teori ama tekhniknya, dari awal ya, saya tertarik nih.
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: muramasa on 26/06/2012 13:39
Yang bener nih Kang?
Cuman amatiran iseng iseng aja kok.
katanya sih kalo dilatih lebih lama dan tekun,bisa menjadikan tembok yg disentuh tanpa tekanan jadi rubuh akibat efek getarannya.
Sayangnya ane orangnya gampang bosen..padahal waktu itu ane ngerasain bener manfaatnya seperti pilek menahun ane sembuh dan bisa tau sendiri kalo ada org 1-2 mtr dibelakang kita karena terasa seperti ada tekanan dipunggung.juga ketika org2 gelagepan digigit banyak nyamuk,ane paling cuma 1,2 yg mampir.
Dulu kalo guru kungfu ane sparring ama ane pasti ga mau adu tangkisan tangan.kapok katanya.
Gak tau itu efek latian nafas tulang yg masih nyisa atau emang tangan ane aja yg kurus,tulang dibalut kulit.hehe   

belajar dimana teknik memadatkan chi ke tulang sumsum kang faiz?
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: Sawer Wulung on 26/06/2012 13:52
Sama dengan teknik xi xui jing/si shoei ching ya?
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: faiz on 26/06/2012 15:21
Dulu tahun 97 ada temen krja yg belajar kungfu di vihara daerah kota jakpus..dapet cipratan dikit2 ilmunya.
Ada 3 org yg latian dari bengkel ane,tapi cuma temen ane yg pribumi muslim itu yg akrab. yg lainnya ga akrab krn mreka org showroom.
Iya semacem sicucing (maaf susah nulisnya),tapi kalo sicucing katanya utk kesehatan/obat awet muda.
Kalo yg ane pelajarin lebih ke aspek beladirinya.
Cerita temen ane sih,salah satu latiannya : 2 org,ada 1 botol, 1 pegang ujung dan 1 pegang pantat botol.terus masing2 ngeluarin getaran sehingga getaran beradu ditengah botol.pecah deh..
Pernah juga ane ditunjukkin dadanya..ada bekas tapak yg menghitam kebiruan.katanya kena tapak..
Sayang..ane keburu dipecat gara2 krismon..haha..
Cmiiw
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: faiz on 26/06/2012 15:59
Sebenarnya menurut ane pribadi ilmu ini menekankan kemampuan visualisasi.
Sebelum masuk latihan inti,mesti sudah lancar :
1.latihan nafas segitiga.dada,perut dan diafragma.posisi terlentang.caranya nafas seperti belajar ilmu kontak.
Minimal sebulan latihan.durasi sejam sehari.
2.latihan nafas segiempat.posisi duduk teratai.
ambil nafas sambil dalam hati bilang 'hammm' tahan nafas 3 detik di 3 jari bawah pusar.energi yg ditahan dibawa ketengah dada sambil dalam hati bilang 'shaaa'.tahan 3 detik.
Diulang2 terus sampe minimal stengah jam sehari slama sebulan.
Smua aliran energi dihayati.
Segini dulu..mau jemput istri dulu.hehe..
Title: Re: Berlatih Tenaga Dalam Dengan Olah Rasa
Post by: faiz on 28/06/2012 09:20
Lanjut..
Selama blajar nafas duduk yg segi4..maka utk menguatkan rekam jejak aliran energi,perlu latihan nafas merpati laut.
Caranya..push up dgn menahan nafas secepat dan sebanyak mungkin.
Kemudian langsung berdiri.nafas biasa tapi ga boleh diatur.
Saat tubuh minta ambil nafas,ikutin aja sambil tangan diregangkan kesamping seperti kepak sayap burung.
Saat tubuh minta buang nafas,ikutin aja sambil tangan dirapatkan ke badan lagi.dianggap selesai jika nafas sudah kembali normal.
Nah saat2 kepakan tangan itu akan terasa sebuah aliran dari kepala turun ke kaki..serr serr gitu.
Rasa itulah yg kita rekam di memori dgn niat.tujuannya utk memperjelas rasa energi yg mengalir saat kita latihan nafas duduk.
Sehari 3 set saja sudah cukup.