Nah ini dari kaskus.us yg nulis pakai nama ir-wan-dy
sepertinya kisawung juga anggota di kaskus, ya
Lembaga Seni Pernafasan SATRIA NUSANTARA
(dahulu namanya : Perguruan Beladiri Tenaga Dalam Satria Nusantara... kok nggak pakai kata beladiri lagi ? ... cari tahu sendiri yach)
adapun maksud SATRIA NUSANTARA itu sendiri adalah SAT=enam, TRI=tiga, A=daya=kekuatan, NUSA ANTARA=NUSANTARA=gabungan berbagai ilmu pernafasan-kesehatan-pengetahuan. Jadi yang dimaksud ilmu SATRIA NUSANTARA adalah Ilmu pengembangan 6 indera manusia dengan 3 kekuatan yaitu nafas, jurus dan konsentrasi atau dzikir.
TANGGAL BERDIRI : 31 Agustus 1985 di wil Gedong Kuning Yogyakarta
(sebenarnya pada tahun 1982 pun telah berdiri oleh sekitar 12 atau 15 orang (saya lupa) yang salah satunya adalah guru besar salah satu perguruan beladiri (gagak / garuda hitam ?? ..lagi2 lupa nih :p) . Sumber info : teman penulis yang merupakan salah seorang pendiri yang ikut menandatangani berdirinya SN ini .. tapi kini bila ditanya ttg SN, beliau ogah2 menjawabnya (sakit hati ke ??) ^_^ )
MOTTO : "Sembuh - Sehat - Saudara"
NAMA GURU : Drs. H. Maryanto
OTOBIOGRAFI : lahir tanggal 4 April 1962 di Kisaran, Sumatra Utara, dengan darah campuran batak-cina-jawa Sarjana FMIPA Kimia Universitas Gajah Mada Yogyakarta. Perguruan yang pernah di ikuti : Prana Sakti, Sinar Putih, Tapak Suci, Yoga, Taichi - kungfu, Silat Stroom dll. (tapi sayangnya nggak pernah sampai tamat .. cuma awalnya yang masih tergolong tingkat dasar.. tapi hebatnya, beliau ini dapat menggabungkan teori ilmu2 pernafasan yang ia pelajari dengan ilmu pengetahuan barat terutama ilmu kedokterannya )
TINGKAT KEILMUAN :
1. Pra dasar (calon anggota)
2. Dasar
3. Pengendalian Halus
4. Gabungan Pengendalian Halus
5. Pengendalian Keras
6. Gabungan Pengendalian Keras
7. Penjuru
8. Selangkah
9. Meditasi
(hanya perbedaan istilah dengan perguruan asalnya yaitu jurus kasaran, halusan, gabungan, mahdi, syahbandar dan payung rasul ... padahal pak Maryanto ini baru belajar sampai tingkat gabungan loh)Organisasi yang baik dan profesional, sehingga mirip dengan perusahaan nirlaba dari unit hingga tingkat nasional (pelatih dibayar, yang ikut membesarkan SN diberi hadiah setiap bulan).
Tahukah kawan bahwa beliau ini berusaha dari 0 hingga kini mempunyai aset lebih dari Rp. 7 milyar. (saya pernah diceritakan teman yang mengembangkan SN di Jakarta .. (ini lain orang ..bukan teman saya yang ikut mendirikan SN di Yogyakarta).. bahwa ia lah yang pertama kali menjemput pak Maryanto di Stasiun Senen Jakarta (itu khan stasiun kereta ekonomi) dan sendal yang digunakan beliau belang warnanya (berbeda warna) ..
bagaimana bisa begitu ? .. dengan strategi yang baik.. beliau membuka unit2 pelatihan di instansi2 pemerintah dan dati II
Karena keilmuannya yang terbatas, maka bila aslinya 10 jurus itu dapat diselesaikan dalam waktu 3 bulan lalu langsung diajarkan jurus gabungan, di SN dicicil hingga 30 bulan/tingkatan (P1-P10) atau dalam arti 2,5 tahun (berlatih jurus 1 yang satu gerak aja 3 bulan) tapi kekurangan ini dapat ditutupi dengan adanya praktek pengobatan/penghusada yang sering di lakukan (bukankah pisau pendek yang tajam lebih banyak berguna dari pedang panjang yang tumpul ?).
Ada beberapa murid SN yang telah sampai tahap akhir .. akhirnya di beri referensi agar mereka belajar di perguruan lain.
TERPECAHNYA PERGURUAN : (cerita lain)
Berawal dari ketidak seimbangan pembagian hasil usaha, maka beberapa unit SN yang dipegang oleh partner pak Maryanto mendirikan SNI (Senam Nafas Indonesia). Oleh sebab itu SN kemudian mendaftarkan 10 jurusnya ke Departemen Kehakiman RI agar ke 10 jurusnya tidak dapat digunakan SNI, tapi apa lacur.. ternyata yang marah adalah perguruan Prana Sakti dan pecahan2nya .. karena merekalah yang terlebih dahulu memiliki 10 jurus tersebut. Oleh sebab itu pernah (kalau tidak salah sekitar tahun 1995) pak Maryanto di kejar2 ingin digebukin murid2 PS yang notabene adalah mantan teman2nya dahulu seperguruan.. Alhamdulillah beliau selamat karena berlindung di seketariat perguruan Sinar Putih yang dibina oleh pak Drs. H. Mudhoffar Ash Shiddieq .. beliau ini merupakan murid akhir dari pak Dan Suwaryono.. karena sungkan dan segan maka murid2 PS hanya nongrong2 diwarung dan berjaga2 di sekitar sekertariat perguruan tsb. .. baru kemudian sekitar jam 9 malam .. pak Maryanto keluar dari sekertariat tersebut dan pulang dengan selamat.
Demikianlah yang saya ketahui ... sempat juga saya melihat pengumuman hak paten 10 jurus SN dari depkeh di koran2 .. waktu itu cukup menghebohkan dunia persilatan tanah air.
nb: sekali lagi apabila ada opini yang tertulis disini bukan opini gua lho! itu opini yang nulis ttg SN ini, bekas murid SN juga!(gua juga pernah belajar di perguruan ini sampai tingkat Pengendalian 5 /P5 ),sekali lagi kalo ada kata2 yang salah maupun tulisan yang kurang berkenan mohon gua dimaafin,he he he,thank's! peace,bro.......